Sunday, September 8, 2019

Real Estate Indonesia mendukung pemindahan ibu kota dengan 3 syarat

Kita tau bahwa pemindahan ibu kota merupakan hal yang luar biasa untuk bisa dilakukan. Karena pada dasarnya dana yang dibutuhkan oleh pemerintah Negara republic Indonesia untuk memindahkan ibu kota tidaklah kecil maka perlu dukungan dari berbagai pihak.

Dimulai dari lapisan masyarakat yang terdiri dari masyarakat dengan ekonomi ke bawah sampai ke ekonomi atas, haruslah mendukung wacana pemindahan tersebut jika memang hasil atau dampak dari pemindahan ibu kota tersebut adalah positif yang dimana memang mampu mengatasi masalah-masalah yang ada di ibu kota sekarang dan tidak merugikan masyarakat.

Selain masyarakat, elite politik dan berbagai organisasi harusnya ikut mendukung wacana pemindahan ini. Dengan harapan Indonesia bisa lebih baik jika pemindahan ibu kota ini terlaksana dengan sebaik-baiknya.

Dan jika nanti bila nanti ada pihak-pihak yang mengambil keuntungan sendiri dari proses pelaksaan pemindahan ibu kota ini, haruslah dihukum dengan sebarat-beratnya. Karena itu tindakan yang sanggat tidak bisa bisa ditolerin.

Real Estate Indonesia mendukung pemindahan ibu kota dengan 3 syarat

Ada salah satu organisasi yang akan mendukung wacana Presiden Ir. Joko Widodo tentang pemindahan ibu kota Negara ialah organisasi Real Estate Indonesia (REI). Berita mengenai dukungan organisasi Real Estate Indonesia bersumber dari Tribunnews.com

Asosiasi pengembang Real Estate Indonesia (REI) mendukung pemindahan ibut kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur dengan tiga syarat. Adapun tujuan dari pengajuan tiga syarat tersebut untuk membantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam mengembangkan kawasan ibu kota baru di Kalimantan Timur. 

Ketua Umum REI Soelaeman Soemawinata menuturkan, syarat pertama yang harus segera dipenuhi yaitu kepastian hukum. Menurut dia, proyek ibu kota baru tidak akan selesai pada satu periode masa pemerintahan. 

Karena itu, diperlukan payung hukum yang tegas untuk memastikan bahwa pembangunan ibu kota tetap dilanjutkan meski pemerintahan telah berganti. "Jadi itu butuh kepastian hukum dan konsensus nasional, setelah presiden sekarang, presiden selanjutnya harus komitmen menjalankan itu semua," kata Soelaeman di Jakarta, Rabu (4/9/2019).

Kedua, adanya insentif, termasuk dalam hal kemudahan perizinan maupun perpajakan. Terakhir, ketersediaan lahan. Menurut Soelaeman, tanah dibangun harus sepenuhnya disediakan pemerintah, guna menghindari adanya spekulan tanah.

"Jadi developer merupakan bagian dari pengembangan ibu kota yang tanahnya disiapkan pemerintah. Tapi tanah disiapkan pemerintah bukan gratis. Kami tetap beli tanah itu, jadi bagaimana swasta bisa membeli tanah dengan harga yang terukur," urai Soelaeman.

Saat ini, rancangan undang-undang (RUU) pemindahan ibu kota masih dalam tahap pembahasan, menyusul surat Presiden Jokowi ke Dewan Perwakilan Rakyat awal pekan ini. "Setelah itu perencanaan feasibility study (FS), lalu perencanaan lebih detail. 

Nah, di saat perencanaan detail ini kita bisa masuk. Jadi perencanaan matang dulu, nanti setelah itu pemerintah bisa panggil pengembang," tuntas dia.

Jangan malas membaca sobat, semakin banyak membaca maka semakin banyak pula ilmu yang kita dapat.

Terima kasih sobat ku yang setia.

Laporaan: Dani Prabowo
Editor: Choirul Arifin
Sumber: Tribunnews.com
Alamat website: https://www.tribunnews.com/bisnis/2019/09/07/rei-ajukan-3-syarat-untuk-bangun-ibu-kota-baru-di-kalimantan-timur.

Saturday, September 7, 2019

Cara menulis makalah yang baik dan benar

Cara menulis makalah yang baik dan benar

Hallo sobat-sobat ku yang gemar mencari informasi.

Bagaimana kabar kalian sobat? Saya harap kabar kalian selalu baik dan jauh dari segala penyakit, amiin.

Sudah kah sobat-sobat semua mengerti tentang cara membuat makalah yang baik dan benar?

Nahh,,, pasti ada yang sudah tau dan ada yang belum kan.

Pass kali sobat-sobatku, karena kali ini kita akan membahas bagaimana sih cara membuat makalah yang baik dan benar itu?

Simak ulasannya dibawah ini yaa sobat.

Cara Membuat Makalah Yang Baik dan Benar

1. Menentukan Tema atau Topik Makalah yang Tepat
Hal pertama yang harus kamu lakukan untuk membuat makalah ialah menentukan tema atau topik makalah. Penentuan tema itu menjadi penentu awal mudah atau tidaknya kamu menyelesaikan makalah.

Biasanya, guru atau dosen menentukan satu tema umum untuk sebuah tugas makalah. Dari tema umum itu, kamu harus memilih tema yang kiranya sudah dipahami. Misalnya, guru memberikan tema pasar tradisional untuk tugas ekonomi, maka baiknya kamu memilih tema perbandingan harga dari di suatu pasar tradisional.

Selain mudah, tema itu kiranya tidak memerlukan waktu lama untuk penelitian lapangan. Kamu cukup membandingkan satu pedagang dengan pedagang lain di satu pasar tradisional yang telah kamu pilih.

Kamu jangan sampai salah pilih tema. Sekalinya kamu salah pilih tema, pastinya pembuatan makalah itu akan lama dan kamu akan pusing sendiri. So, jangan sampai salah pilih tema ya sobat.

2. Menentukan Judul yang Jelas
Setelah tema, langkah selanjutnya ialah menentukan judul yang jelas. Seringkali, orang menyamakan kalau tema dan topik adalah hal yang sama. Padahal, keduanya berbeda fungsi.

Tema memiliki fungsi sebagai pokok pikiran dari sebuah makalah, sedangkan judul berfungsi sebagai bingkai dari isi makalah. Dalam judul pasti menyiratkan tema makalah karena tema adalah konten utama yang dibahas dalam sebuah makalah.

Alasan utama kenapa kamu harus menentukan judul yang jelas ialah agar penyusunan makalahmu fokus dan tidak melebar ke mana-mana. Pelebaran pembahasan dalam makalah hanya akan membuat makalahmu tidak memiliki konten kuat.

Ketika menentukan judul alangkah baiknya harus spesifik, fokus pada tema yang diangkat, dan jelas. Dengan begitu, pembahasanmu tidak akan melebar ke mana-mana.

3. Mengumpulkan Bahan-Bahan Referensi
Mengumpulkan bahan-bahan atau sumber referensi adalah langkah selanjutnya yang harus kamu lakukan. Sebab, dengan bahan referensi yang lengkap, kamu tidak akan kesulitan dalam menyusun bab pendahuluan.

Dalam setiap karya ilmiah, termasuk makalah, bab pendahuluan merupakan bagian yang sangat penting. Untuk menyusun pendahuluan, kamu harus memiliki dasar pemikiran yang jelas. Dasar pemikiran itu dapat kamu buat bila kamu memiliki bahan yang lengkap untuk menuliskannya.

Bahan-bahan referensi itu tentunya bisa berupa buku, majalah, koran, media daring, dan media lainnya. Usahakan kamu menggunakan bahan-bahan referensi dengan sumber referensi yang jelas. Jangan sampai kamu menggunakan bahan dari sumber yang tidak jelas siapa penulisnya dan dari mana sumber asal tulisannya.

4. Membaca Makalah-Makalah Lain yang Satu Tema
Sebelum kamu memulai penulisan atau penelitian lapangan untuk makalahmu, ada baiknya kamu membaca makalah-makalah atau karya ilmiah lain yang memiliki kesamaan atau kemiripan tema. Hal ini perlu kamu lakukan untuk memiliki gambaran akan seperti apa penulisan atau penyusunan makalahmu nantinya.

Membaca makalah atau karya ilmiah lainnya akan memberikan perspektif keilmiahan dalam membedah sebuah tema atau topik yang kamu angkat. 

Meski begitu, kamu jangan membaca terlalu banyak makalah. Hal itu hanya akan membuatmu pusing dan bingung menuliskan makalahmu kelak. Selain itu, ada kekhawatiran kamu malah akan menjiplak makalah yang kamu baca.

Kamu harus ingat, membaca makalah lain bukan untuk menjiplaknya ya sobat! Kamu membacanya untuk menambah penalaran dan pemahaman tentang tema yang kamu pilih dalam makalahmu.

5. Menyiapkan Kamus Besar Bahasa Indonesia
Saat kamu mulai menulis makalah, ada baiknya kamu selalu berpegang dengan kamus besar bahasa Indonesia (KBBI). Kenapa perlu ada KBBI saat menulis makalah? Karena, bahasa makalah menggunakan bahasa baku.

Kalau kamu tidak berpegang dengan KBBI, kamu akan kebingungan saat menuliskan suatu istilah atau bahasa baku dari kata yang kamu ingin tuliskan. Dengan adanya KBBI di sekitarmu, maka penulisan makalah dengan bahasa baku akan lebih mudah.

Adapun, kamu harus menyiapkan dua jenis KBBI, yakni KBBI versi online dan KBBI bentuk buku kamus. Menyiapkan keduanya meminimalisir ketika kamu membutuhkan kata yang sangat spesifik.

6. Menulislah dengan Fokus, Sistematis, dan Objektif
Setelah segala persiapan itu sudah dilakukan, maka masuk kepada proses menulis. Memasuki proses ini, kamu harus ingat beberapa hal. 

Pertama, ingatlah selalu untuk fokus pada struktur logika penulisan. Kamu harus menuliskan berdasarkan data yang kamu dapatkan dan hipotesismu. 

Jangan memasukkan bagian yang tidak berdasarkan kedua hal itu. Dengan begitu, kamu akan fokus pada logika penulisan yang tepat.

Kedua, kamu harus menulis makalahmu sesuai dengan sistematika yang baku. Sistematika itu terdiri dari halaman muka atau cover, bagian pendahuluan, bagian pembahasan, dan bagian penutup. Jangan sampai kamu menuliskan makalah tidak secara sistematis. 

Hal itu akan menyebabkan makalahmu menjadi tidak jelas.

7. Jangan berkutat pada data yang berasal dari asumsi subjektif semata
Ketika mengolah data, kamu harus mengambil posisi objektif terhadap data tersebut. Dengan begitu, hasil data penelitianmu dapat dipertanggungjawabkan.

Kalau kamu mengambil asumsi subjektif sebagai data utama hanya akan membuat makalahmu kehilangan fokus terhadap tema. Kamu hanya akan menuliskan berbagai macam hal yang tidak penting dan menjauh dari tema makalah. 

Untuk itu, gunakan data yang sudah dikaji secara objektif dengan menggunakan berbagai sumber atau bahan referensi.

Dalam hal ini bertujuan supaya makalah yang Anda buat tidak banyak revisi ataupun dicoret-coret oleh dosen atau guru Anda.

Nah, biar lebih faham masalah ukuran kertas mari simak beberapa poin berikut ini untuk dapat membuat contoh makalah yang baik dan benar:

  • Sampul makalah menggunakan Kertas Buffalo (boleh berwarna)
  • Isi makalah menggunakan Kertas A4
  • Model huruf: Times New Roman
  • Ukuran huruf: 12
  • Jarak spasi: 1,5
  • Margin
  • Atas: 4 cm, Bawah: 3 cm, Kanan : 3 cm, dan Kiri : 4 cm
Sekian pembahasannya sobat, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sobat-sobat yang membaca dan sobat mampu mengerti dan memahami mengenai makalah itu sendiri setalah membaca makalah ini.

Jika sobat-sobat belum paham dan mengerti silahkan dibaca berulang-ulang ya sobat.

Jangan malas membaca sobat, semakin banyak membaca maka semakin banyak pula ilmu yang kita dapat.

Terima kasih sobat ku yang setia.

Thursday, September 5, 2019

Susunan makalah yang baik dan benar beserta contohnya

Susunan makalah yang baik dan benar beserta contohnya

Hallo sobat-sobat ku yang gemar mencari informasi. Bagaimana kabar kalian sobat? Saya harap kabar kalian selalu baik dan jauh dari segala penyakit, amiin. Kali ini saya sebagai penulis akan membahas mengenai susunan makalah yang baik dan benar beserta contohnya.

Sudah kah sobat tau, bagaimana susunan makalah yang baik dan benar? Dan seperti apa contohnya? Mungkin dari sobat semua ada yang mengerti namun belum semua atau hanya sedikit mengerti atau bahkan ada yang masih bingung susunan makalah yang dan benar itu seperti apa.

Nah, tidak perlu bingung sobat. Mari kita kupas tuntas biar sobat-sobat semua paham dan tidak bingung lagi.

Susunan Makalah
Makalah disusun berdasarkan beberapa struktur. Secara umum, struktur tersebut di antaranya adalah:
1. Halaman muka
Halaman muka atau cover berisikan judul makalah, logo instansi atau lembaga tempat makalah itu dibuat, nama penulisnya, tempat pembuatan makalah, dan bulan serta tahun pembuatannya. Fungsi dari halaman muka ini ialah sebagai perwajahan dari makalah. Jadi, pembaca bisa mengetahui topik yang dibahas, lembaga apa yang menerbitkan, siapa penulisnya, dan di mana dan kapan makalah itu dibuat. 

Berikut ini adalah contoh cover makalah dari sebuah laporan praktikum mengenai penentuan bobot jenis fakultas farmasi dan kesehatan.

Contoh cover makalah
2. Kata pengantar
Kata pengantar merupakan bagian yang berisikan kendala yang dihadapi penulis dalam menulis makalah dan ungkapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantunya menyelesaikan makalah tersebut. Bagian ini bisa dikatakan bagian ramah-tamah penulis sebelum masuk ke pokok pembahasan makalah. 

Berikut adalah contoh kata pengatar yang bisa digunakan dalam membuat sebuah makalah dengan berbagai studi.
contoh kata pengatar
3. Daftar isi
Daftar isi berisikan poin-poin yang terdapat di dalam makalah. Fungsi dari daftar isi ialah untuk memudahkan pembaca mencari poin penting yang ingin dibaca.

Berikut adalah contoh penulisan daftar isi yang baik dan benar dimana terdapat judul, point-point pembahasan dalam makalah dan halamannya.
contoh penulisan daftar isi
4. Bagian pendahuluan
Bagian pendahuluan atau umumnya dikenal dengan “Bab 1” merupakan salah satu dari tiga bagian penting dalam sebuah karya ilmiah. Pendahuluan berisikan latar belakang pembuatan makalah, permasalahan yang diangkat, tujuan penulisan makalah, teori yang digunakan, dan sistematika penulisan makalah tersebut. 

Bagian pendahuluan ini penting karena pada bagian ini menjelaskan latar belakang mengapa penulis memilih topik permasalahan sebagai pembahasan dan tujuan dia menuliskan makalah tersebut.Bila tidak dijelaskan, makalah tersebut dapat dianggap sebagai sebuah tulisan asal-asalan yang tidak memiliki tujuan jelas. Jadi, kalau kamu ingin tahu seberapa penting topik permasalahan yang diangkat dalam suatu makalah maka kamu harus membaca bagian pendahuluannya.

Berikut adalah contoh pendahuluan makalah bobot jenis fakultas farmasi dan kesehatan.
contoh pendahuluan makalah
5. Bagian isi dan pembahasan
Lalu, bagian penting kedua ialah bagian isi dan pembahasan. Pada bagian ini terdapat isi dan pembahasan dari topik permasalahan yang diangkat oleh penulis. Kamu akan mendapati langkah-langkah pembedahan masalah yang dilakukan penulis makalah dalam bagian ini. Biasanya, bagian ini ditulis dalam satu bab dan terkadang bisa lebih bergantung seberapa pelik permasalahan yang diangkat.

Berikut adalah contoh penulisan isi dan pembahasan makalah. Pada bagian ini lebih menekankan pembahasan mengenai masalah-masalah yang ada di rumusan masalahnya.
contoh penulisan isi dan pembahasan makalah
6. Bagian kesimpulan

Bagian penting ketiga ialah bagian kesimpulan. Bagian tersebut berisikan kesimpulan penelitian dari makalah. Dalam bagian kesimpulan, kamu akan mendapati apa hasil dari penelitian yang dilakukan penulis dalam makalahnya.

Berikut adalah contoh kesimpulan dan saran sebuah makalah.

contoh kesimpulan

contoh saran
7. Daftar Pustaka
Setelah tiga bagian penting tersebut, struktur umum makalah selanjutnya ialah daftar pustaka. Bagian ini berisikan berbagai referensi yang digunakan oleh pembuat makalah untuk menganalisis atau mengupas topik permasalahn. Referensi itu bisa berasal dari buku, majalah, website, laporan, wawancara, dan lain sebagainya.


Bagian ini wajib ada dalam makalah untuk menunjukkan sisi objektifitas dari makalah tersebut. Dengan kata lain, daftar pustaka itu memperlihatkan bahwa penulis membahas topik permasalahan menggunakan sudut pandang objektif dan bukan dari sisi subjektifitasnya karena menggunakan berbagai referensi pendukung.

Berikut adalah contoh penulisan daftar pustaka yang baik dan benar.

contoh daftar pustaka

8. Lampiran
Bagian struktur terakhir makalah ialah lampiran. Pada bagian lampiran berisikan data-data pendukung makalah. Data pendukung itu meliputi bukti foto penelitian lapangan, cuplikan sumber data, bentuk kuesioner untuk survei lapangan, dan lain sebagainya. Bagian ini bisa ada dan juga tidak. Hal itu bergantung seberapa perlu data pendukung dimasukkan dalam makalah.

Sekian pembahasannya sobat, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sobat-sobat yang membaca dan sobat mampu mengerti dan memahami mengenai makalah itu sendiri setalah membaca makalah ini.

Jika sobat-sobat belum paham dan mengerti silahkan dibaca berulang-ulang ya sobat.
Jangan malas membaca sobat, semakin banyak membaca maka semakin banyak pula ilmu yang kita dapat.

Terima kasih sobat ku yang setia.


Jenis-jenis makalah dan macamnya

Jenis-jenis Makalah dan Macamnya

Hallo sobat-sobat ku yang sedang mencari informasi, bagaimana kabar kalian sobat? 
Saya harap kabar kalian baik dan bisa beraktivitas seperti biasanya.

Terima kasih sudah berkunjung di blog dompet ilmu.

Jika sobat sedang membaca tulisan ini berarti sobat sedang mencari informasi mengenai jenis-jenis makalah dan macam-macam makalah itu sendiri.

Simak ulasannya dibawah ini sobat dimulai dari jenis-jenis makalah dan dilanjutkan dengan macam-macamnya, semoga dengan membaca artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan sobat-sobat semua.

Jenis-jenis Makalah
Jenis-jenis makalah terbagi menjadi tiga jenis, yakni makalah deduktif, induktif, dan campuran. Mari kita bahas satu persatu ya sobat.

1. Makalah Deduktif
Makalah deduktif adalah makalah yang ditulis berdasarkan kajian teoritis. Makalah ini mengedepankan analisis dengan menggunakan berbagai sumber referensi yang relevan untuk menganalisis permasalahan yang diangkat

2. Makalah Induktif
Secara sederhana, makalah induktif adalah makalah yang disusun berdasarkan data empiris dan diperoleh dari kajian turun langsung ke lapangan. Data yang didapat dari kegiatan penelitian langsung ke lapangan itu digunakan untuk membuat analisis objektif terhadap permasalahan dalam makalah tersebut. Penggunaan data itu harus dipilah berdasarkan tingkat relevansinya

3. Makalah Campuran
Pengertian dari makalah campuran adalah makalah yang ditulis berdasarkan kajian teoritis sekaligus data empiris yang didapat dari penelitian lapangan. Dengan kata lain, makalah jenis ini merupakan penggabungan makalah jenis deduktif dan induktif.

Macam-macam Makalah
1. Makalah Ilmiah
Makalah ilmiah merupakan sebuah makalah yang membahas suatu permasalahan dari hasil studi ilmiah. Isi dari makalah jenis ini tidak boleh semata-mata berdasarkan pendapat atau opini yang bersifat subjektif.

2. Makalah Kerja
Makalah jenis ini diperoleh dari hasil sebuah penelitian. Berbeda dengan makalah ilmiah, makalah kerja memungkinkan si penulis untuk memberikan opini yang bersifat subjektif dari permasalahan yang dibahas.

3. Makalah Kajian
Makalah kajian merupakan sebuah makalah yang isinya merupakan cara-cara pemecahan suatu masalah yang sifatnya kontroversial.

4. Makalah Posisi
Makalah posisi adalah makalah yang penyusunannya dilakukan atas permintaan suatu pihak, di mana fungsi dari makalah jenis ini adalah sebagai alternatif pemecahan suatu permasalahan yang ada.

5. Makalah Analisis
Sesuai namanya, makalah jenis ini berisi berbagai analisis suatu permasalahan yang sifatnya objektif dan empiris.

6. Makalah Tanggapan
Makalah jenis ini merupakan yang paling sering di dapatkan oleh siswa/mahasiswa sebagai tugas dari guru/dosen. Isi dari makalah ini merupakan tanggapan/reaksi penulis terhadap suatu permasalahan yang sedang terjadi.

Sekian pembahasannya sobat, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sobat-sobat yang membaca dan sobat mampu mengerti dan memahami mengenai makalah itu sendiri setalah membaca makalah ini.

Jika sobat-sobat belum paham dan mengerti silahkan dibaca berulang-ulang ya sobat.

Jangan malas membaca sobat, semakin banyak membaca maka semakin banyak pula ilmu yang kita dapat.

Terima kasih sobat ku yang setia.

Thursday, August 29, 2019

Selamat Datang di Dompet Ilmu

Selamat Datang di Dompet Ilmu

Perkenalan dengan Dompet Ilmu!
Selamat datang di blog DOMPET ILMU sobat-sobat ku yang setia, perkenalkan dompet ilmu adalah salah satu tempat sumber informasi berbagai ilmu pengetahuan, informasi terkini, tips-tips kesehatan, tips-tips seputar dunia otomotif dan lain-lain yang bisa kami bagikan untuk sobat-sobat ku yang senang mencari informasi.

Karena kita tau bahwa informasi itu merupakan hal yang sanggat berguna bagi kita tanpa adanya informasi maka tak ada ilmu yang kita dapat. Jika tak ada ilmu yang kita dapat maka blog ini tak pernah ada. Untuk itu blog ini hadir untuk sobat-sobat ku semua.

Mengapa blog dompet ilmu ini dibuat?
Jawabannya, karena saya sebagai penulis sekaligus pemilik atau pembuat blog meresa bahwa informasi itu merupakan hal yang penting untuk diketahui oleh semua orang, dimulai dari informasi yang terkecil seperti halnya mengenai apa itu makalah dan bagaimana cara membuatnya. Karena tentu di awal-awal sekolah kita belum mengetahui tentang informasi ini. 

Contoh lain misalnya untuk mengingatkan bahwa informasi itu sanggat penting ialah mengenai ibu menteri kelautan tercinta kita yaitu Susi Pujiastuti yang telah menenggelamkan sekaligus menghancurkan ratusan bahkan mencapai ribuan kapal asing yang datang ke perairan Indonesia untuk mencuri atau mengambil ikan tanpa meminta izin kepada pemerintah Indonesia. 

Contoh terakhir sebagai penutup bagian penjelasan informasi itu sanggat penting ialah mengenai pemindahan ibu kota kita yang sekarang masih berada Jakarta akan dipindahkan ke Kalimantan Timur. 

Dengan berbagi macam aspek yang telah dikaji kemudian dikembangkan dalam sebuah perencaan dan akan dieksekusi dalam jangka waktu yang lama karena kita tau untuk pemindahan ibu kota sendiri bukan hal yang mudah untuk dilakukan.

Bagimana menurutmu sobat? Bukankah informasi ini sanggat penting untuk diketahui oleh semua orang? Pasti kamu berpikir, “iya juga ya”. Nah, untuk itu lah kami hadir untuk sobat-sobat semua.

Penutup Perkenalan dengan Dompet Ilmu!
Harapan saya sebagai penulis dan pemilik blog, semoga kita bisa menjadi sobat yang akrab dan saling mengerti satu sama lain. Saya mengerti sobat, bahwa sobat membutuhkan informasi dan sobat mengerti saya bahwa dompet ilmu adalah salah satu tempat sumber informasinya.

Mungkin segitu saja yang bisa saya sampaikan kepada sobat-sobatku yang setia, jika terlalu panjang nanti kalian bisa jenuh membacanya.

Thank you dalam bahasa inggris, terima kasih dalam bahasa indoneisa dan kamsia dalam bahasa mandarin.

Wednesday, August 28, 2019

Apa itu Makalah dan Ciri-cirinya?

apa itu makalah dan ciri-cirinya?

Hallo sobat-sobat ku yang setia, terima kasih sudah berkunjung di blog dompet ilmu. Bagimana kabarmu hari ini sobat? Saya harap kabarmu baik ya sobat, sama seperti saya yang selalu sehat dan bisa beraktivits seperti biasanya. 

Di artikel yang pertama ini, blog dompet ilmu akan membahas mengenai apa itu makalah dan ciri-cirinya seperti apa? Nah, adapun tujuan dari membuat artikel ini ialah untuk mengingatkan sobat-sobat ku yang setia mengenai makalah dan sekaligus memberikan informasi kepada sobat-sobat yang lain yang belum tau atau belum paham mengenai hal ini.

Biasanya sobat-sobat yang masih duduk dibangku SD sudah diberi tugas oleh gurunya untuk membuat sebuah makalah bukan? Nah, tentu sobat belum tau atau mengerti mengenai makalah itu sendiri. Untuk itu silahkan dibaca dengan seksama ya sobat.

Pengertian Makalah
Makalah adalah karya ilmiah membahas sebuah permasalahan dan pembahasannya berdasarkan analisis secara objektif yang ditulis oleh seseorang atau kelompok. Makalah biasanya dipresentasikan dalam perkuliahan, seminar, ataupun simposium.

Menurut W.J.S Poerwadarminta (1994), makalah adalah uraian tertulis yang dikemukakan untuk mendapatkan pembahasan yang lebih lanjut.

Dalam penyusunannya, makalah dibuat dengan menggunakan bahasa baku disertai istilah-istilah keilmuan bergantung bidang ilmu tertentu. Data yang digunakan dalam makalah bersifat empiris-objektif sehingga pemaparannya jauh dari sudut pandang subjektif dari penulisnya atau kelompok yang menyusunnya.

Agar kita lebih paham dan mengerti mengenai makalah, ada baiknya kita juga harus tau apa sih jenis-jenis makalah itu sendiri? Bagaimana penjelasan mengenai jenis-jenis makalah itu? Tak usah bingung sobat, simak ulasannya dibawah ini.

Ciri-Ciri Makalah
Makalah memiliki beberapa ciri atau karakteristik, yaitu pertama, Makalah merupakan hasil kajian literatur dan/atau laporan pelaksanaan suatu kegiatan lapangan dari cakupan permasalahan yang diangkat di dalamnya.

Ciri kedua, makalah mendemonstrasikan pemahaman penulis atau kelompok yang membuatnya tentang permasalahan teoritik atau sebagai sarana penerapan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang berhubungan dengan topik permasalahan. 

Lalu, ciri ketiga ialah menunjukkan pemahaman penulis atau kelompok yang membuatnya atas isi dari berbagai sumber yang digunakan dalam penyusunannya.

Dan ciri keempat, makalah mendemonstrasikan kemampuan penulis meramu berbagai sumber informasi dalam suatu sintesis yang utuh. Jadi, dengan kata lain, makalah merupakan sebuah bentuk hasil pemaparan pemikiran penulis atau kelompok yang membuatnya dalam memahami suatu topik masalah tertentu.

Selain ciri-ciri diatas, makalah memiliki ciri-ciri yang lain sehingga bisa dikatakan sebagai makalah yang baik dan benar.

Apakah itu? Simak ulasannya dibawah ini sobat
Makalah yang baik dan benar itu harus terstruktur atau istilah sederhananya, harus tersusun sesuai dengan bagiannya masing-masing. Adapun bagian-bagiannya ialah dimulai dari cover atau sampul makalah, kata pengantar mengenai ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu sobat menyelesaikan makalah, daftar isi yang berisikan informasi setiap halaman point-point penting pada makalah, bab 1 pendahahuluan, bab 2 kajian pustaka, bab 3 isi dan pembahasan, bab 4 penutup dan diakhiri dengan daftar pustaka. Bila sobat diminta oleh guru atau dosen untuk menyertakan lampiran-lampiran misalnya lampiran hasil pengamatan suatu objek, sobat bisa melampirkannya setelah daftar pustaka.

Sekian pembahasannya sobat, semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi sobat-sobat yang membaca dan sobat mampu mengerti dan memahami mengenai makalah itu sendiri setalah membaca makalah ini. 

Jika sobat-sobat belum paham dan mengerti silahkan dibaca berulang-ulang ya sobat.

Jangan malas membaca sobat, semakin banyak membaca maka semakin banyak pula ilmu yang kita dapat.

Terima kasih sobat ku yang setia.